Momen saat kamu diundang untuk wawancara pekerjaan bisa menjadi momen yang menegangkan dan penting.

Namun, kadang-kadang keadaan tak terduga bisa mengganggu rencana yang telah dibuat, termasuk jadwal wawancara.Jika kamu menemui kendala yang membuatmu tidak bisa hadir pada waktu yang ditentukan, jangan khawatir! Berikut adalah 7 cara meminta reschedule jadwal interview dengan sopan dan profesional:

Cara Minta Reschedule Jadwal Interview

Berikut ini adalah langkah-langkah untuk meminta reschedule interview yang bisa kamu lakukan:

1. Beritahu pewawancara secepatnya

Ketika kamu menyadari bahwa kamu tidak akan bisa hadir pada jadwal wawancara yang telah ditentukan, beritahukan pewawancara secepatnya.

Jangan menunda-nunda karena dapat memberi kesan kurang sopan dan tidak menghargai waktu pewawancara.

kamu bisa menghubungi recruiter melalui E-mail atau WhatsApp tergantung dari media komunikasi yang dilakukan sebelumnya. Alangkah lebih baiknya jika kamu bisa memberi kabar H-3 sebelum jadwal wawancara.

2. Berikan alasan reschedule wawancara dengan jelas

Sampaikan alasanmu dengan jujur dan jelas kepada pewawancara. Apakah itu karena keadaan darurat, konflik jadwal yang tak terduga, atau hal lainnya, pastikan alasanmu terdengar meyakinkan.

Jangan lupa untuk meminta maaf karena kamu tidak bisa hadir dalam wawancara dan harus mengganti jadwal yang telah dipersiapkan dengan matang oleh pewawancara.

3. Minta jadwal pengganti dengan sopan dan profesional

Saat meminta jadwal pengganti, tunjukkan sikap yang sopan dan profesional. Berikan beberapa opsi waktu yang memungkinkan bagi pewawancara untuk memilih yang paling sesuai.

Namun, kamu jangan terlihat seperti memaksakan kehendak untuk meminta di tanggal tersebut.

Alternatif lainnya, kamu bisa mengatakan bahwa kamu fleksibel dan bisa mengikuti jadwal yang diminta oleh pewawancara selain di tanggal yang kamu berikan tadi.

selain itu juga, pastikan bahwa di tanggal alternatif tersebut kamu sudah siap untuk melakukan wawancara. 

Nah, sebelum melakukan interview kerja bersama HRD pastikan bahwa kamu sudah mengetahui apa saja pertanyaan-pertanyaan yang paling sering diajukan oleh pewawancara. Yuk, simak artikelnya di sini: 10 Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan Dalam Interview Kerja.

4. Tunjukan antusiasme terhadap posisi yang dilamar

Meskipun kamu meminta reschedule, tunjukkan antusiasme yang sama terhadap posisi yang kamu lamar. Berikan penegasan bahwa kamu masih sangat tertarik dengan kesempatan tersebut.

5. Ucapkan terima kasih atas pengertian perekrut

Sampaikan rasa terima kasihmu atas pengertian dan kesabaran pewawancara dalam menangani permintaan reschedule kamu. Hal ini menunjukkan apresiasimu terhadap waktu dan perhatian yang diberikan.

6. Balas dengan e-mail yang rapi

Kirimkan permintaan reschedule kamu melalui e-mail yang rapi dan terstruktur dengan baik. Pastikan pesanmu mudah dimengerti dan tidak ambigu.

Selain itu, pastikan kalimat yang kamu tulis terhindar dari typo dan kesalahan tata bahasa.

7. Konfirmasi ulang jadwal yang telah disepakati

Setelah pewawancara menyetujui permintaan reschedule kamu, pastikan untuk mengkonfirmasi ulang jadwal yang telah disepakati. Hal ini penting untuk menghindari kebingungan atau kesalahpahaman di kemudian hari.

Alasan Untuk Minta Reschedule Interview

1. Kesehatan

Kesehatanmu adalah prioritas utama. Jika kamu sedang tidak fit atau mengalami masalah kesehatan mendadak, lebih baik meminta reschedule agar kamu dapat memberikan performa terbaik saat wawancara.

Untuk lebih menyakinkan recruiter bahwa kamu sedang sakit adalah dengan menyertakan surat keterangan sakit yang kamu dapat dari puskesmas atau rumah sakit.

2. Kesibukan yang Tidak Terduga

Terkadang, kesibukan yang tidak terduga bisa muncul, seperti urusan keluarga mendesak terjadi kecelakaan, kendaraan rusak, atau situasi darurat lainnya.

Mengajukan permintaan reschedule bisa membantu kamu mengatasi keadaan tersebut tanpa mengorbankan kesempatan wawancara.Pewawancara akan senang hati membantumu untuk mencari jadwal pengganti.

3. Kesalahan Pihak Perekrut

Bukan hanya kamu yang bisa melakukan kesalahan. Pihak perekrut pun bisa salah jadwal atau mengalami kendala lainnya.

Jika kamu merasa terganggu dengan jadwal yang diatur oleh pihak perekrut, tidak ada salahnya untuk meminta reschedule dengan sopan dan jelas. Misalnya, antara kamu dan pewawancara sudah menetapkan jadwal reschedule baru untuk wawancara, tetapi pewawancara lupa dengan jadwal tersebut dan menganggap interview dilakukan dengan jadwal yang lama.

Nah, tidak ada salahnya kamu memberi tahu ulang kepada interviewernya ya.

Contoh Membalas Email Untuk Reschedule Interview Kerja Bahasa Indonesia

Subject: Permohonan Reschedule Interview

Halo [Nama Pewawancara],

Saya ingin mengucapkan terima kasih atas kesempatan untuk mengikuti proses seleksi di perusahaan Anda.

Namun, saya ingin menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan ini, tetapi saya ingin meminta reschedule untuk jadwal wawancara yang telah ditetapkan pada [tanggal dan waktu]. Saya mengalami kendala tak terduga yang memaksa saya untuk menyesuaikan jadwal saya.

Saya masih sangat bersemangat dan antusias untuk berpartisipasi dalam wawancara ini dan untuk menjadi bagian dari tim yang luar biasa di perusahaan Anda. Saya yakin bahwa posisi ini sangat cocok dengan kualifikasi dan pengalaman saya, dan saya sangat ingin memiliki kesempatan untuk membuktikan kontribusi saya.

Dengan demikian, saya ingin mengajukan beberapa opsi alternatif untuk reschedule wawancara:

- [Mention tanggal dan waktu yang tersedia]

Saya berharap salah satu dari opsi tersebut cocok dengan jadwal Anda. Mohon konfirmasi kembali jadwal yang diusulkan, atau jika Anda memiliki waktu yang lebih baik, saya akan dengan senang hati menyesuaikan diri.

Terima kasih atas pengertian dan kerjasamanya dalam hal ini. Saya berharap dapat bertemu dengan Anda segera untuk berbicara lebih lanjut tentang potensi kolaborasi kami di masa depan.

Salam hangat,

[Your Name]

[Your Contact Information]

Contoh Membalas Email Untuk Reschedule Interview Kerja Bahasa Inggris

Subject: Request for Rescheduling Interview Appointment

Dear [Recruiter's Name],

I hope this email finds you well. I am writing to express my sincere gratitude for the opportunity to interview for the [position name] at [company name].

Unfortunately, due to [mention the reason for rescheduling, e.g., unexpected personal circumstances], I am unable to attend the scheduled interview on [date and time]. I deeply apologize for any inconvenience this may cause.

However, I am still extremely enthusiastic about the opportunity to join the [company name] team and contribute to its success. I am very interested in discussing how my skills and experience align with the requirements of the [position name], and I am eager to learn more about the company's goals and values.

I would be grateful if we could reschedule the interview at your earliest convenience. I am available on [mention alternative dates and times that work for you], and I am flexible in accommodating any other time slots that may be convenient for you.

Thank you for your understanding and consideration. I look forward to the possibility of meeting with you and the team to further discuss my candidacy for the [position name].

Warm regards,

[Your Name]

[Your Contact Information]

Kesimpulan

Dalam menjalani proses wawancara kerja, terkadang situasi tak terduga dapat menghalangi kita untuk hadir pada jadwal yang telah ditetapkan.

Untungnya, terdapat berbagai cara yang dapat dilakukan untuk meminta reschedule jadwal wawancara dengan sopan dan profesional.

Dari menghubungi langsung recruiter atau pewawancara hingga memberikan alternatif waktu yang fleksibel, artikel ini telah memberikan panduan lengkap tentang cara-cara yang efektif untuk meminta perubahan jadwal dengan tepat.

Dengan mengikuti tips-tips yang telah disampaikan, diharapkan para pembaca dapat mengatasi situasi sulit ini dengan lebih mudah dan mengamankan kesempatan untuk mengikuti wawancara dengan kenyamanan.Sebagai tambahan, ketika kamu menjalankan proses wawancara kerja nanti jangan lupa untuk menerapkan etika yang baik agar memberikan kesan positif kepada HRD. Untuk mengetahui lebih lengkapnya. Baca artikel ini, yuk: 10 Etika Interview Kerja yang Harus Jobseeker Perhatikan