Berapa Gaji Programmer di Indonesia dan Bagaimana Masa Depannya?
'}}

Perkembangan teknologi yang pesat ini telah meningkatkan kebutuhan akan programmer di berbagai sektor industri.

Akibatnya, banyaknya perusahaan yang mencari talenta IT untuk mengembangkan dan memelihara sistem mereka, bahkan berani menawarkan gaji tinggi. Namun, berapa sebenarnya gaji yang didapatkan oleh seorang programmer? Simak artikel ini, yuk.

Jenjang Karir Programmer

Jenjang karir seorang programmer biasanya dimulai dari posisi junior, kemudian naik menjadi middle, hingga mencapai level senior. Setiap jenjang memiliki tanggung jawab yang berbeda, yang tentunya mempengaruhi besaran gaji yang diterima. Ketahui lebih lanjut tentang setiap jenjang karir ini:

Junior Programmer

Junior programmer adalah profesional tingkat pemula yang baru memulai karir di dunia pemrograman, biasanya memiliki pengalaman kerja kurang dari dua tahun.

Pada tahap ini, programmer pemula bertugas untuk merancang dan mengimplementasikan perangkat lunak komputer untuk memenuhi kebutuhan internal perusahaan atau klien eksternal.

Selain itu, junior programmer juga diharuskan untuk menulis code, menguji, dan melakukan problem solving program secara sederhana. Namun, mereka bekerja di bawah bimbingan programmer yang lebih berpengalaman.

Menurut Salary Explorer gaji programmer di level junior (0-2 tahun pengalaman) yaitu 6.6 juta/bulan.

Middle Programmer

Setelah memperoleh pengalaman dan keterampilan yang lebih matang, junior programmer dapat naik ke posisi mid-level.  Middle programmer biasa memiliki pengalaman kerja antara dua hingga lima tahun.

Mereka bertanggung jawab atas proyek-proyek yang lebih kompleks. Tidak seperti entry level, programmer tingkat menengah tidak memerlukan banyak bantuan dan pengawasan. Mereka mampu mampu bekerja secara mandiri dan memiliki pemahaman yang jelas tentang kode dan teknologi yang digunakan dalam proyek.

Dilansir dari Salary Explorer, Gaji untuk middle programmer dengan pengalaman 2 – 5 tahun juga mengalami peningkatan yang signifikan. Di Indonesia, middle programmer menerima gaji 8.9 juta/bulan.

Senior Programmer

Senior programmer puncak dari jenjang karir seorang programmer. Memiliki pengalaman kerja lebih dari lima tahun dan sering kali terlibat dalam pengambilan keputusan yang strategis terkait pengembangan produk dan teknologi yang digunakan.

Programmer yang sudah berpengalaman lama ini bertanggung jawab untuk membimbing dan melatih programmer yang lebih muda.

Di Indonesia, senior programmer bisa mendapatkan gaji antara tergantung ada perusahaan dan spesialisasi mereka. Berdasarkan Salary Explorer, gaji programmer dengan pengalaman 5-10 tahun sebesar 13,1 juta/bulan, 10-15 tahun yaitu 16 juta perbulan, 15-20 tahun sebanyak 17.5 juta/bulan, dan >20 tahun sebesar 18.9 juta/bulan.

Gaji Programmer di Indonesia

Gaji yang diterima programmer tentunya bervariasi tergantung dari lokasi, jenis perusahaan, tingkat pengalaman, keahlian, bahasa pemrograman yang dikuasai, dan tingkat pendidikan.

Menurut laporan dari Jobstreet, programmer di kota-kota ini rata-rata mendapatkan gaji yang cukup besar dibandingkan kota lainnya, yaitu:

  • Jakarta: 6.7 juta/bulan
  • Bandung: 6 juta/bulan
  • Surabaya: 5.3 juta/bulan

Sementara, dikutip dari Salary Explorer, gaji programmer juga dapat bervariasi berdasarkan tingkat pendidikan mereka. Programmer dengan Diploma atau sertifikat rata-rata mendapatkan 7.6 juta/bulan, dengan gelar Sarjana 11.9 juta/bulan, dan gelar Master 20 juta/bulan.

Dari sumber yang sama, rata-rata gaji programmer di Indonesia adalah sekitar 153 juta/tahun atau sekitar 12.8 juta/bulan. Gaji terendah yaitu 5.8 juta/bulan sedangkan gaji tertinggi mencapai 20.3 juta/bulan.

Selain gaji pokok, banyak perusahaan teknologi di Indonesia juga menawarkan berbagai tunjangan dan fasilitas tambahan seperti bonus kerja, asuransi kesehatan, tunjangan transportasi, jaminan hari tua, dan kesempatan untuk bekerja dari rumah (remote work).

Jenis Programmer dengan Gaji Tertinggi di Indonesia

Di Indonesia, terdapat beberapa jenis programmer yang dikenal memiliki gaji tertinggi. Gaji yang tinggi ini biasanya dikarenakan kemampuan yang mereka miliki, permintaan pasar yang tinggi, serta seberapa besar tanggung jawab mereka.  Melansir dari Salary Explorer, berikut perbandingan gaji pekerjaan IT lainnya:

  • Zig Developer: 16.1 juta/bulan
  • Scala Developer:  15.5 juta/bulan
  • Software Development Manager, Lisp Developer, Erlang Developer, Elixir Developer: 15.4 juta/bulan
  • Objective-C Developer: 15 juta/bulan
  • Rust Developer, Go Developer:14.7 juta/bulan
  • Swift Developer: 14.3 juta/bulan
  • Lua Developer: 14.1 juta/bulan
  • Java Developer: 13.8 juta/bulan
  • Lead Developer: 13.7 juta/bulan

Sementara itu,

  • IOS Developer: 13.3 juta/bulan
  • Software Developer: 12.3 juta/bulan
  • Mobile Developer: 12 juta/bulan
  • Game Developer: 11.6 juta/bulan

Lalu, bagaimana dengan rata-rata gaji back-end developer dan front-end developer?  Simak, artikelnya di sini, yuk: Segini Gaji Back End Developer Berdasarkan Jenjang Karirnya dan Gaji Front End Developer di Indonesia dan Faktor Penentunya.

Apakah Programmer Masih Dibutuhkan di Masa Depan?

Dengan kemajuan teknologi yang begitu cepat, pertanyaan yang sering muncul adalah apakah profesi programmer masih akan dibutuhkan di masa depan. Jawabannya adalah ya, dan bahkan lebih dari itu, kebutuhan akan programmer diperkiraan akan terus meningkat.

Hal ini diperkuat oleh data World Bank. Dikutip dari Kompasiana yang mengatakan bahwa Indonesia membutuhkan 9 juta talenta digital hingga tahun 2030, dengan rata-rata 600.000 talent digital per tahun dengan salah satu kompetensi utama adalah programming atau coding. 

Lalu, berdasarkan laporan dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Indonesia memerlukan sekitar 600.000 tenaga programmer hingga 2025. Akan tetapi, saat ini jumlah programmer yang tersedia hanya sekitar 100.000 orang saja. Sehingga, pendidikan dan pelatihan teknologi perlu ditingkatkan.

Selain itu beberapa alasan mengapa programmer menjadi pekerjaan yang tetap dibutuhkan di masa mendatang.

  • Perkembangan digitalisasi yang merambah hampir semua aspek kehidupan, dari bisnis, pendidikan, hingga kesehatan.
  • Adanya AI dan Machine Learning yang pengembangan dan pemeliharan teknologinya memerlukan keterampilan programmer.
  • Meningkatkan ancaman keamanan siber, sehingga kebutuhan akan programmer yang dapat mengembangkan dan memelihara sistem keamanan juga meningkat.
  • Berkembangnya games dan Virtual Reality (VR) yang membutuhkan programmer yang kreatif dan inovatif.

Menjadi seorang programmer adalah pilihan karir yang menjanjikan dan akan terus relevan di masa depan. Dengan permintaan yang tinggi akan teknologi dan digitalisasi di berbagai sektor, peluang kerja bagi programmer sangat luas dan beragam. Gaji yang kompetitif, fleksibilitas kerja, serta kesempatan untuk terus belajar dan berkembang membuat profesi ini semakin menarik. 

Tertarik melamar pekerjaan sebagai programmer? Yuk, kirimkan CV kamu Di sini atau melalui kontak Whatsapp Talent Hero +62 821 6800 7456.