Untuk menghadapi wawancara, ada beberapa hal yang perlu kamu persiapkan, seperti misalnya mempersiapkan pakaian yang akan digunakan, latihan untuk menjawab dan mencari tahu lokasi interview. Hal ini sangat berguna loh agar kamu mengurangi rasa gugup saat wawancara. Simak artikel ini untuk mengetahui manfaat dan hal – hal yang perlu dipersiapkan sebelum wawancara di sini.
Kenapa Mempersiapkan Diri Sebelum Wawancara Itu Penting?
Ketika kamu tidak serius untuk menyiapkan diri dalam interview kerja, maka kegagalan akan datang pada dirimu.
Namun, sebaliknya jika kamu berupaya untuk merencanakannya dengan sebaik mungkin, berarti akan meningkatkan peluang kamu untuk diterima dan pastinya akan menambah kepercayaan dirimu sendiri.
Bukan hanya itu saja, berikut ini beberapa alasannya:
1. Menunjukkan ketertarikanmu dengan Perusahaan
Saat kamu memperlihatkan dedikasi dan daya tarik terhadap perusahaan, maka pewawancara menilai kamu sebagai orang yang bersungguh-sungguh dalam pekerjaan ini.
Nah, hal tersebut akan memberikan kesan yang baik dan membuka kesempatan kamu untuk diterima kerja.
2. Menyesuaikan dengan kebutuhan perusahaan
Mencari tahu lebih banyak tentang apa yang diharapkan oleh perusahaan seperti skill, pengalaman, dan pendidikan akan memudahkan kamu untuk memberikan pertanyaan tentang pekerjaan atau perusahaan saat wawancara.
Selain itu, dengan memahami yang dibutuhkan oleh perusahaan akan membantu kamu untuk bersikap dan berperilaku yang tepat saat melaksanakan interview kerja sehingga dapat memberikan kesan yang kuat.
3. Mengurangi rasa nervous
Sebagian besar kecemasan datang karena kurangnya persiapan dan ketidakpastian, seperti ketidaktahuan dalam menjawab pertanyaan, kurang mengenal perusahaan atau bahkan pekerjaan, dan salah dalam mengenakan pakaian.
Nah, pastinya hal tersebut tidak mau kejadian di kamu kan? Oleh sebab itu, kamu harus mempersiapkan sebaik mungkin agar meningkatkan kepercayaan dirimu saat wawancara berlangsung.
Hal Yang Perlu Dipersiapkan Sebelum Interview Kerja
Sebenarnya, ada banyak soal yang harus kamu perhatikan. Tetapi, berikut ini adalah 7 ulasan yang terpenting dalam mempersiapkan sesuatu sebelum melakukan wawancara bersama interviewer.
1. Cari tahu profil perusahaan
Jika kamu sudah memasuki tahap wawancara, mulailah untuk mencari informasi perusahaan seputar visi misi, lingkungan dan budaya kerja, dan latar belakangnya.
Menurut laman dari The Balance Money, Calon kandidat akan menghabiskan waktu setidaknya 7 jam sehari mendapatkan informasi perusahaan.
Lalu, bagaimana cara mencari tahunya? Kamu bisa mengunjungi website terkait company profile, atau bisa bertanya dengan orang-orang yang bekerja di sana lewat platform LinkedIn.
Selain itu juga, kamu juga bisa mencari tahu mengenai interviewer yang akan mewawancarai kamu. Sekitar 64% kandidat yang menggali info mengenai HR.
Nah, sedikit tipsnya jika ingin mengetahui kemungkinan siapa pewawancaranya nanti kamu bisa menelusurinya melalui LinkedIn dengan mencari akun resmi perusahaannya lalu kamu bisa lihat di halaman people siapa saja HR yang bekerja disana.
Bisa jadi salah satu atau beberapa dari mereka yang akan mewawancarai kamu. Pahami seperti apa karakter kandidat yang mereka sukai dan inginkan agar kamu bisa mempersiapkan diri dengan baik.
2. Pelajari posisi yang dilamar
Seorang interviewer tidak akan pernah melewati sesi pertanyaan ini. Maka dari itu, ada baiknya kamu untuk melakukan riset terhadap pekerjaan terlebih dahulu.
Data dari Hiration, menunjukkan bahwa sekitar 47% pelamar gagal dalam sesi wawancara karena kurangnya pengetahuan terhadap deskripsi pekerjaan yang dilamar.
Oleh karena itu, kamu bisa memulai dengan membaca deskripsi pekerjaan beserta persyaratan yang sudah diajukan oleh recruiter dalam lowongan pekerjaan.
Jika dirasa masih kurang, kamu bisa mencarinya di internet sehingga kamu ketika ditanya tentang pekerjaan kamu bisa menjawabnya dengan lancar.
Misalnya, posisi yang kamu lamar sebagai back-end developer maka kamu bisa menjelaskan tanggung jawab dan deskripsi pekerjaan tersebut, antara lain:
- Bahasa pemrograman pernah yang digunakan
- Database yang dipakai
- Bagaimana cara pemecahan bug
- dan lain-lain
3. Latihan wawancara
Hal umumnya yang tidak pernah dilewatkan seorang pelamar dalam menyiapkan diri sebelum wawancara adalah latihan.
Langkah awal, kamu bisa mengumpulkan pertanyaan umum dan pertanyaan yang bersifat spesifik lengkap dengan jawabannya, simak artikel ini, yuk: 10 Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan Dalam Interview Kerja.
Selanjutnya, tulislah di buku ataupun perangkat elektronik yang kamu punya. Kamu bisa mulai berlatih dengan teman, anggota keluarga, atau sendiri melalui cermin.
Jawablah pertanyaan dengan tegas dan percaya diri seolah-olah kamu benar-benar di wawancara.
4. Pakaian yang dikenakan
Step yang satu ini tidak boleh kamu abaikan.
Pikirkanlah dari jauh hari pakaian yang cocok dan tepat untuk kamu gunakan pada hari H agar tidak terburu-buru dan kehilangan fokus karena tidak mempersiapkannya dengan baik.
Kamu bisa berpakaian dengan menyesuaikan budaya perusahaan, seperti formal untuk kantor yang konvensional (bank, asuransi, swasta, finance, dll) dan smart casual (tetap rapi) untuk start up.
Nah, contohnya seperti ini ya:
-
Pakaian formal
Laki-laki: pilihlah jas, dengan dalaman kemeja polos dengan warna putih atau warna netral, dan disertai dengan dasi. Jangan lupa bawahan celana panjang dengan warna yang serasi.
Perempuan: gunakanlah blazer, yang dipadukan dengan kemeja polos atau blouse formal yang tidak terlalu terbuka dan tidak ketat atau bahkan transparan. Untuk bawahan celana atau rok bahan.
-
Pakaian smart casual (gabungan formal dan casual)
Disclaimer: walaupun pakaian yang formal dan santai tetapi harus tetap sopan, dan rapi ya.
Nah, untuk dress code ini pada prinsipnya sama saja dengan formal. Tetapi, kamu bisa memilih warna yang lebih menarik, asalkan tidak berlebihan.
Laki-laki: menggunakan kemeja, jas yang memiliki sedikit pola. Untuk celananya disarankan untuk menggunakan bahan kain ya
Perempuan: bisa memakai blazer yang berwarna cerah, blouse pola, dan kemeja. Tentunya dengan bawahan berbahan kain juga.
5. Perlengkapan yang perlu dibawa
Ketika akan melakukan interview secara offline, pasti ada kebingungan apakah CV harus dibawa atau tidak.
Disarankan, siapkan beberapa salinan CV-mu untuk berjaga-jaga apabila diminta oleh HR secara mendadak agar kamu terlihat siap dan profesional.
Jangan lupa untuk selalu sedia pena atau pensil sekiranya kamu harus mengerjakan soal tes, dan pastinya untuk membawa barang-barang itu semua menggunakan tas yang bersih.
Hal Teknis yang Perlu Kamu Perhatikan
Mungkin terkadang kita lupa dengan sesuatu ini, akan tetapi hal ini yang tidak boleh diabaikan karena ini adalah langkah pertama yang kamu hadapi dalam wawancara, antara lain:
1. Lokasi Interview
Ketika dihubungi oleh HR bahwa kamu akan mengikuti wawancara secara offline, maka ada baiknya untuk mencari tahu lokasi perusahaan itu berada.
Lebih bagus kamu melakukan ini sehari sebelumnya atau jauh-jauh hari akan lebih disarankan.
Dengan mengetahui lokasinya maka akan membantu kamu menghindari keterlambatan karena sulitnya menemukan tempat dan masalah transportasi.
2. Perangkat yang mumpuni (online)
Nah, kalau wawancaranya dilakukan secara online, maka inilah yang harus kamu persiapkan.
Terdapat beberapa hal yang harus kamu pastikan yaitu:
- Laptop dalam keadaan baik dan bagus
- Koneksi internet sedang tidak mengalami kendala
- Suasana sekitar yang hening
- Pencahayaan yang baik
- Disarankan background polos
Dengan begitu, komunikasi antara kamu dan pewawancara berjalan dengan lancar dan tidak terganggu dengan masalah apapun.
Nah, tidak hanya persiapan sebelum wawancara yang harus kamu persiapkan. Namun, ketika wawancara berlangsung pun ada etika - etika yang menjadi hal yang perlu diperhatikan agar kamu dapat dinilai positif oleh pewawancara. Baca artikel ini, yuk: 10 Etika Interview Kerja yang Harus Jobseeker Perhatikan.